POJOKberita.id, POHUWATO,-Dinas Sosial Kabupaten Pohuwato menggelar ngopi sehari bersama Bupati Pohuwato dan penyandang disabilitas, anak terlantar serta remaja putus sekolah di masjid agung pohuwato.Sabtu,26/2/2022
Sebelumnya Kadis Sosial, Ramon Abdjul melaporkan maksud kegiatan ini merintis terwujudnya generasi muda yang beriman dan berakhlakul karimah khususnya dikalangan penyandang disabilitas, anak terlantar dan remaja putus sekolah dengan tujuan menanamkan nilai-nilai agama dan akhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari.
Hal ini juga di tambahkan oleh mantan Kepala BPBD, dengan melaporkan antusias dan kerjasamanya atas semua atensi dari yang berwenang ia juga malaporkan sejumlah data yang telah di terhimpun sampai saat ini.
“kegiatan yang diikuti 100 orang yang terdiri dari penyandang disabilitas rungu wicara 31 orang, anak terlantar 20 orang, dan dan remaja putus sekolah 49 orang adalah kolaborasi dinas sosial kerjasama dengan jemaah tablig provinsi gorontalo dan didukung oleh pihak perbankan,” ulasnya.
Mendengar hal ini Bupati Saipul A. Mbuinga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan satu kegiatan yang cukup unik dan merupakan kegiatan yang agak lain dari biasanya, dimana Kepedulian kita untuk merangkul dan mengikutsertakan para penyandang disabiltas, anak terlantar dan remaja putus sekolah merupakan satu keistimewaan tersendiri bagi mereka yang memang membutuhkan uluran tangan kita sebab mereka pada dasarnya memiliki hak-hak yang sama sebagaimana anak-anak normal lainnya.
“Ia, saya terkesan dengan kegiatan ini, saya memberikan apresiasi besar atas ide kreatif dan unik, terima kasih atas semua ini,saya berharap perhatian yang kita berikan bukan hanya dari segi materi tapi juga dalam hal muatan spritual keagamaan,”ucap bupati.
Selanjutnya dilakukan kajian-kajian keagamaan serta diskusi bersama untuk mendengarkan sebuah harapan dari anak-anak yang mungkin selama ini belum tersampaikan kepada kita semu karena keterbatasan fisik maupun karena kurangnya komunikasi dengan mereka dengan bertemakan kegiatan “Ngobrol Perkara Iman”.
Insyaallah ini merupakan kesempatan emas bagi kita dan mereka untuk mendengarkan harapan-harapan mereka, curhatan hati mereka dan bahkan bukan hal yang tidak mungkin akan ada ide-ide cemerlang dari mereka yang akan menjadi inspirasi, referensi bagi kita untuk membangun daerah ini sehingga Bupati Pohuwato menyampaikan pesannya.
“Saya harap kegiatan ini terus berlanjut dan dapat dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan, karena mereka memiliki hak yang sama seperti anak-anak lainnya untuk mendapatkan kesempatan, mendapatkan kehidupan yang lebih baik,”pungkas Bupati Saipul.
Penulis : Isjan/PB.