Lagi..!!!Masyarakat Pohuwato Tenggelam dipulo Lahe Marisa

POJOKberta.id,POHUWATO,–Belum lama di kabarkan seorang pria asal lemito Tenggelam di pesisir pantai belakan MBR, kini terjadi lagi kejadian kecelakaan dalam laut (Tenggelam) dipulau Lahe Desa Pohuwato Timur Kecamatan Marisa. Jumat, 20 Januari 2023.

Diketahui berdasarkan informasi yang di himpun media POJOKberita.id Kejadian itu bermula di saat korban dan 5 orang temanya melakukan penyelaman pada pukul 19.00 dengan menggunakan senter masing-masing dan saat kembali kepermukaan salah seorang rekannya kaget karena hanya ada 4 orang yang terlihat sementara si korban sudah tidak ada jejak sedikit pun.

Bacaan Lainnya
src="https://demo.idtheme.com/img/banner-300x250.jpg" alt="banner 300x250" title="banner 300x250" width="300" height="250"/>

Berdasarkan informasi terdapat 11 orang diantaranya 4 orang pendatang asal makasar (rekan korban) 7 orang masyarakat asli Kabupaten Pohuwato dengan melakukan Camping di pulau lahe kemudian 7 orang melakukan penyelelaman dengan menggunakan 5 alat seadanya secara bergantian.

Alfrits R. Roti M,E. Selaku Komandan Pos Basarnas (Danpossar) Menyampaikan setelah melakukan pencarian di perairan Pulau lahe belum menemukan tanda-tanda korban sehingga tim memutuskan untuk menghentikan pencarian

“Jadi kami tim telah melakukan pencarian malam hari ini dan masih saja belum menemukan tanda-tanda korban maka kami bersepakat untuk melakukan penundaan pencarian korban untuk sementara waktu” Ujar Alfrits.

Walaupun begitu dirinya tetap akan melakukan pencarian di keesokan harinya bersama tim gabungan berdasarkan SOP pencarian Sar Laut.

“Jadi kami melakukan penundaan untuk pencarian korban sebab berdasarkan SOP yang ada untuk tidak melakukan pencarian malam hari karana terbatasnya jarak pandang kita apalagi laut dalam suasana arus yang extrim namun pencarian akan kami lanjutkan pada esok hari pukul 07.00 bersama gabungan tim penyelamatan mengunakan alat diving” Jelasnya Lagi.

Dengan berdasarkan kejadian ini dirinya meminta kepada nelayan dan masyarakat untuk menghentikan sementara kegiatan penyelaman saat ini karena situasi cuaca yang belum menentu seperti ini.

“Saya berharap untuk nelayan dan masyarakat baik itu pelaut pecinta diving atau nelayan pemanah ikan untuk menghentikan sementara waktu aktivitasnya karena saat ini masih dalam keadaan cuaca yang tidak beraturan” tutupnya.

Hingga saat ini tim media POJOKberita.id masih terus menunggu informasi penemuan korban selanjutnya.

Penulis : BP/POJOKberta.id

Pos terkait