POJOKberita.ID, BOLMUT – Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Drs. Hi. Depri Pontoh lakukan letakan batu pertama pada pembangunan drainase dan jalan paving di Desa Bolangitang 2, Kecamatan Bolangitang Barat, Kamis (13/8/2020). Hal tersebut menandai dimulainya program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU).
Bupati Depri Pontoh, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa Program KOTAKU akan menangani kumuh dengan membangun platform kolaborasi melalui peningkatan peran pemerintah daerah dan partisipasi masyarakat.
“Tujuan program ini selain meningkatkan akses infrastuktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan untuk mendukung perwujudan permukiman yang layak huni, produktif dan berkelanjutan,” kata Depri.
Dengan 7 indikator kumuh, yaitu bangunan gedung, jalan lingkungan, penyediaan air minum, drainase, pengelolaan air limbah, pengolahan sampah, pengamanan kebakaran dan ruang terbuka publik.
Dijenjelaskan Depri, di tahun 2020 Kabupaten Bolmut tahun 2020 memperoleh alokasi program KOTAKU di Desa Bolangitang 2 Kecamatan Bolangitang Barat sebesar 1 miliar dengan Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) yang terbentuk LKM Mokotabi.
“Kegiatan yang dilaksanakan pembangunan drainase 1607 meter dan jalan paving 794 meter dengan total anggaran Rp 1.088.954.000. Terdiri sumber dana APBN Rp 995.000.000 dan swadaya masyarakat Rp 93.954.000 dikerjakan dalam jangka waktu 90 hari kalender,” ungkapnya.
Bupati Depri berharap, keberhasilan program ini bukan saja keberhasilan pemerintah daerah melainkan keberhasilan masyarakat Bolmut. Karena Vini menjadi tolak ukur pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengalokasikan program yang sama di tahun mendatang.
“Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Camat Bolangitang Barat, Sangadi Bolangitang 2 Fasilitator Program KOTAKU, pengurus dan anggota LKM agar bersama-sama berperan aktif dalam mendampingi dan mengawasi program ini serta tetap berpegang teguh pada aturan yang ada,” Harapnya.
Sementara, Koordinator Kota wilayah Bolmong Frangky Van Pamelen, SE, ditempat yang sama menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah dan masyarakat Bolmut yang senantiasa mendukung program yang akan dilaksanakan ini.
Dikatakan Frangky, wilayah sampingan terdiri dari Kabupaten Bolmong, Bolmut dan Bolsel yang ada di Sulut.
“KOTAKU tahun ini hanya dapat 5 kelurahan/desa termasuk Desa Bolangitang 2. Jadi, program KOTAKU ini salah satu dari sejumlah upaya strategis Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian PUPR untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di Indonesia dan mendukung gerakan 100 persen akses universal air minum, 0 persen permukiman kumuh dan 1010 persen akses sanitasi,” pungkasnya.
Sangadi Bolangitang 2, Jemmy S. Pangaila juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah atas program KOTAKU di di desanya.
“Atas nama pemerintah Desa dan masyarakat Bolangitang 2 sangat bersyukur program KOTAKU, ini sangat membantu dan mendukung ketersediaan sarana dan prasarana serta dapat meningkatkan taraf hidup ekonomi masyarakat desa kami,” singkatnya.
Hadir Dalam Acara ini, Wakil Bupati Bolmut Drs. Hi. Amin Lasena, MAP, Sekda Bolmut Dr. Hi. Asripan Nani, M.Si, Kepala Dinas PKPP Bolmut Dr. M.Hidayat Panigoro, M.Si, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengembangan Kawasan Permukiman Sulut Ognerius Tindoilo, ST, Tim Program KOTAKU O.S.P. – 8 Sulawesi, Tim Program KOTAKU Bolmong, Camat Bolangitang Barat, pemerintah desa dan pengurus LKM Mokotabi serta masyarakat setempat. (Mor Job)