POJOKberita.id, POHUWATO _ Setalah pelaksanaan monitoring dan sosialisasi ke lokasi tambang ilegal di Kecamatan Dengilo selang 2 hari kemarin, pihak Polres Pohuwato akan terus melakukan kegiatan tersebut sampai alat berat di pertambangan ilegal keluar dari lokasi tersebut. Rabu,16 Februari 2022.
Melalui awak media, Kasat Reskrim Polres Pohuwato ini mengaku telah melakukan monitoring dan sosialisasi guna mengurangi kegiatan pertambangan ilegal khususnya yang memasuki cagar alam. bahkan, kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan bersama-sama dengan tim dari BKSDA Sulawesi Utara Seksi Konservasi Wilayah II Gorontalo. Kegiatan ini akan berlangsung sampai batas waktu yang tidak di tentukan.
“Ya.., kami kemarin sudah melakukan kegiatan monitoring dan sosialisasi di lokasi tambang khususnya kawasan cagar alam untuk mencegah terjadinya bahaya banjir yang belakangan ini curah hujan sangat tinggi yang bahkan di beberapa wilayah Kab. Pohuwato seperti di Wanggarasi dan saat ini sudah mulai banjir sampai ke pemukiman warga.” ungkap Cecep.
Penulis : Isjan/PB.